Penerapan Terapi Qurani dalam Menghadapi Depresi dan Kecemasan
Jika kita lihat sekarang banyak sekali orang yang mengalami depresi dan kecemasan karena berbagai macam sebab. Kesehatan individu dalam hal fisik maupun psikologis adalah harapan semua orang, karena tidak semua orang dapat merasakan hal tersebut. Depresi dan kecemasan adalah gangguan mental yang dapat mengganggu fungsi keseharian seseorang. Ketika seseorang mengalami depresi dan kecemasan, orang tersebut mungkin merasa tidak memiliki semangat dan juga penuh kekhawatiran dalam melakukan apapun.
Gejala umum kecemasan ditandai oleh perasaan cemas yang berlebihan dan sulit dikendalikan, keringat berlebihan, sesak nafas, jantung berdebar, dan gangguan tidur, kesulitan berkonsentrasi, perasaan gelisah dan mudah tersinggung. Beberapa gejala depresi yaitu perasaan putus asa, merasa tidak berdaya dan kehilangan harapan untuk masa depan, tidak lagi menikmati aktivitas yang sebelumnya disukai, masalah tidur, kelelahan, dan lain-lain. Banyak orang mengalami kedua kondisi tersebut secara bersamaan. Kecemasan dapat menyebabkan depresi dan sebaliknya. Orang yang mengalami gangguan kecemasan dapat merasa terjebak dalam siklus pikiran negatif yang pada akhirnya dapat menimbulkan perasaan putus asa yang merupakan ciri-ciri depresi. Dalam beberapa penelitian menunjukkan hasil bahwa salah satu dimensi pendekatan yang bisa membantu adalah pendekatan spiritual.
Psikoterapi Islam adalah proses pengobatan dan penyembuhan penyakit mental, spiritual, moral, dan fisik dengan menggunakan ajaran Islam sebagai dasar proses penyembuhan penyakit dan psikologis berdasarkan Al-Quran dan sunnah. Pada dasarnya manusia adalah makhluk religius sehingga psikoterapi Islam sangat diperlukan sebagai usaha penyembuhan ketidakseimbangan jiwa. Menurut psikoterapi, agama berperan penting dalam menyelesaikan atau menyembuhkan gangguan jiwa manusia. Islam juga diyakini memiliki konsep psikoterapi yang lebih jelas, itulah sebabnya Utsman Najati memulai psikoterapi Islami untuk menyembuhkan gangguan psikologis dan ketidakseimbangan psikologis yang diderita umat Islam. Unsur spiritual dalam psikoterapi lebih ditekankan untuk meningkatkan semangat hidup pasien, sehingga pasien tidak merasa cemas ketika menghadapi permasalahan hidup yang selalu dihadapi nya.
Di dalam Al -Qur'an dijelaskan tentang cara-cara menangani masalah kejiwaan tersebut bahkan sebagian manusia menggunakan Al-Quran untuk menyembuhkan permasalahannya. Pendekatan dengan terapi keagamaan untuk gangguan kejiwaan ini sesuai dengan firman Allah dalam Surat Yunus ayat: 57 “Hai manusia, Sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.", sedangkan dalam Surat Al-Isra: 82 Allah berfirman “Dan Kami turunkan dari Al-Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.”. Ketika seseorang melakukan hal buruk yang merugikan orang lain maupun dirinya itu menunjukkan kurangnya interaksi antara dirinya dengan Allah SWT dan interksi sosial dengan lingkungan sekitarnya. Terapi ini bisa di lakukan dengan membacakan ayat Al-Quran dan penyucian diri agar pemulihan dapat diberikan. Beberapa hasil observasi menunjukkan bahwa terapi Al-Quran in sangat bagus untuk membantu masalah kesehatan jiwa seperti kecemasan dan depresi. Contohnya ditanggal 5 November 2016, Psikolog dr. Noor Afridah menjelaskan bahwa RS Jiwa Aceh memiliki program terapi keagamaan seperti terapi al-Quran, terapi doa, terapi dzikir, dan terapi doa. Proses pengobatan berlangsung secara berkelompok dan durasi sesinya seminggu sekali. Kegiatan selalu dilaksanakan dibawah pengawasan Ibu Aisha Jamil, Kepala Bagian Rehabilitasi. Ditambahkannya, terapi Al-Quran sangat baik bagi penderita gangguan jiwa karena hubungan manusia dengan Allah adalah hubungan antara hamba dan tuan. Oleh karena itu, penting bagi seorang hamba untuk bersyukur kepada Sang Pencipta yang telah memberikan kehidupan di dunia ini
Jadi kesimpulannya terapi ini efektif dan memberikan hasil yang bagus dengan banyak membaca dan memahami ayat-ayat Al-Quran. Lalu jangan lupa lebih mendekatkan diri dengan Allah swt, karen dengan dekat dengan Allah bisa mengurangi tingkat kecemasan, stres, maupun depresi yang dialami seseorang.
REFERENSI
Sabri, Muhammad Illias Bin Mohd. (2017).”TERAPI AL-QUR`AN DALAM UPAYA PEMULIHAN ORANG DENGAN MASALAH KEJIWAAN (ODMK)”. “FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY DARUSSALAM - BANDA ACEH”.1-
Komalasari, Shanty. (2018). “Pengaruh Konseling Qur’ani Untuk Menurunkan Tingkat Depresi Pada Mahasiswa”. Jurnal Studia Insania, 6(2), 121-145, DOI: 10.18592/jsi.v6i2.2503
https://ciputrahospital.com/depresi-dan-kecemasan-gangguan-kesehatan-mental-yang-perlu-kita-waspadai/
https://www.alodokter.com/gangguan-kecemasan-umum
https://pijarpsikologi.org/blog/ketika-depresi-dan-kecemasan-menyerang-bersamaan
Komentar
Posting Komentar