LGBT : FITRAH ATAU MUSIBAH?
Oleh : Aad Satria Permadi, S.Psi, M.A.
Sejarah Penyimpangan
Seksual
Penyimpangan
seksual sudah terjadi sejak zaman pra-sejarah, dan berkembang dalam peradaban
besar seperti Yunani,Romawi, Mesopotamia, dan Mesir (lih. Spencer, 2004). Al-qur’an
mendokumentasikan perilaku seksual menyimpang sudah ada sejak masa Nabi Luth ‘alaihissalam.
(166)أَتَأْتُونَ ٱلذُّكْرَانَ مِنَ ٱلْعَٰلَمِينَ(165)وَتَذَرُونَ مَا خَلَقَ لَكُمْ رَبُّكُم مِّنْ أَزْوَٰجِكُم ۚ بَلْ أَنتُمْ قَوْمٌ عَادُونَ
"Mengapa kamu
mendatangi jenis laki-laki di antara manusia (berbuat homoseks), dan kamu
tinggalkan (perempuan) yang diciptakan Tuhan untuk menjadi istri-istri kamu?
Kamu (memang) orang-orang yang melampaui batas." (QS. Asy-Syu'ara' : 165-166)
Apa yang dimaksud
dengan LGBT ?
LGBT singkatan dari
Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender yang berarti :
a. Lesbian merupakan istilah bagi
perempuan yang mengarahkan pilihan orientasi seksualnya kepada semua perempuan.
b. Gay adalah sebuah istilah yang umumnya
digunakan untuk merujuk pria homoseksual atau sifat-sifat homoseksual (mereka
bangga terhadap bentuk fisiknya oleh karena itu banyak dari kaum gay yang
memiliki tubuh yang bagus dan biasanya ditemui di tempat-tempat fitnes) atau
lelaki yang menyukai sesama lelaki.
c. Biseksualitas merupakan ketertarikan
romantis, ketertarikan seksual, atau kebiasaan seksual kepada pria maupun
wanita sekaligus.
d. Transgender
adalah orang yang mengadopsi peran dan nilai-nilai lawan jenis kelamin
biologisnya (perbedaannya dengan gay adalah mereka tidak bisa menerima atau
tidak menyukai bentuk fisiknya sehingga mereka cenderung membentuk dirinya
menyerupai lawan jenisnya).
Penyebab dari LGBT
1.
Perilaku Gay dipengaruhi oleh Gen (Kritik Teori Genetis)
Beberapa ahli mengatakan bahwa perilaku
gay dipengaruhi oleh gen seperti penelitian yang menggunakan sampel dari pria di
Amerika Serikat dengan mengambil DNA 400
gay ,penemu menduga/berspekulasi ada faktor genetis terhadap perilaku
gay. Alexis Carrel mengatakan bahwa DNA manusia dapat diubah. Dan aktifitas spiritual
dapat mengubah DNA (Shihab,1994).Gen gay terjadi akibat pengaruh lingkungan, kontenplasi-kontenplasi
pribadi sehingga berubah menjadi gay “jika gay berasal dari gen maka akan muncul anggapan
bahwa perilaku gay berasal dari orang tua, hal ini bertentangan dengan
keyakinan Islam bahwa Allah yang menciptakan Laki-laki dan Perempuan maka Allah tidak mungkin salah memberikan gen pada
Manusia.” Sehingga dapat diketahui bahwa teori tentang gay dipengaruhi oleh gen masih berupa praduga.
2.
Kesalahan Pola Asuh Orang Tua
Kesalahan pola asuh orang tua akibat
ketidaksengajaan suatu perilaku orang tua terhadap anaknya yang membentuk anak
menjadi Gay. Contoh:seorang ibu yang selalu menceritakan keburukan suaminya
kepada anaknya sehingga membuat anak membenci ayahnya sendiri,akibatnya anak
menjadi mengeneralisasikan perilaku ayahnya terhadap semua laki –laki dan pada
akhirnya anak tersebut secara tidak sengaja terbentuk menjadi pelaku gay akibat
pola asuh yang salah.
3.
Persepsi Negatif terhadap Lawan Jenis
Seperti
dalam Buku Pink Swastika : Kasus Homoseksual Nazi Jerman
· Ada keyakinan bahwa perempuan adalah
manusia kelas 2 (sehingga timbul rasa jijik
dan merendahkan perempuan)
· Laki-laki berevolusi lebih tinggi daripada
wanita
· Kesan jijk kepada wanita
4.
Pengaruh Revolusi Seksual
Pengaruh revolusi seksual : Penggunaan kondom
sebelum adanya revolusi seksual, melakukan hubungan seksual dalam rangka reproduksi,
kemudian setelah dilegalkannya kondom mengubah
mindset laki-laki dalam hubungan seksual
dari reproduksi menjadi rekreasi. Berlanjut belum merasa puas dengan banyak
wanita kemudian mencoba menyimpang kepada sesama jenis. Lalu, menyimpulkan bahwa
jika berhubungan dengan sesama jenis lebih menguntungkan secara psikologis karena
memiliki dinamika psikologis yang sama dibanding perempuan yang cenderung susah
dimengerti dan secara biologis karena tidak terjadi reproduksi walaupun tidak menggunakan
kondom.
Pandangan LGBT dalam
Psikologi Islam
Dalam
pandangan Psikologi Islam penyebab terjadinya LGBT karena nafs (jiwa) yang
tidak terhubung dengan Allah Subhanhu Wa
Ta’ala. Jika tidak terhubung dengan Allah Subhanhu Wa Ta’ala maka
manusia tidak akan mampu menyadari bahwa apa yang terjadi pada dirinya adalah
sebuah berkah yang diberikan Allah Subhanhu
Wa Ta’ala, seperti tidak dapat memaknai dengan baik perceraian yang terjadi
padanya sehingga ia berubah menjadi manusia yang membenci lawan jenisnya,
akibatnya manusia yang tidak terhubung dengan Allah Subhanhu Wa Ta’ala tersebut berubah menjadi pelaku gay. Pada sebuah
kasus lain disebutkan bahwa pelaku homoseksual yang terhubung dengan Allah Subhanhu Wa Ta’ala, yang menyadari bahwa
perbuatan homoseksual adalah sesuatu yang dilarang oleh agama Islam maka ia
menganggap Jihadnya adalah menahan diri dari perzinahan dengan sesame jenis dan
berusaha untuk menyukai lawan jenisnya.
Komentar
Posting Komentar